Kaltim akan Miliki 2,8 Juta Sapi

"Khusus dari RJPMD ditargetkan populasi mencapai 2 juta ekor, sedangkan dari pengembangannya dari sapi yang kini telah ada ditargetkan bertambah menjadi 800 ribu ekor sapi, sehingga total menjadi 2,8 juta ekor," kata Kepala Dinas Peternakan Kaltim Dadang Sudarya.
Mengenai target kebutuhan daging di Kaltim sendiri, Dadang menyebut sekitar 600 ribu ekor sapi. Jika target populasi itu tercapai, maka Kaltim bisa swasembada daging sapi dengan kelebihan 2,2 juta ekor. Dengan demikian, Kaltim akan mampu memenuhi kebutuhan daging di seluruh Indonesia.
Untuk mencapai target itu, kata Dadang, pihaknya akan menggandeng Pemerintah Kabupaten dan kota se-Kaltim dan Kaltara. Kerja sama ini dilakukan untuk menentukan lokasi peternakan sapi. Rencananya, kerja sama akan dijalin dengan Kabupaten dan Kota yang memiliki perkebunan kelapa sawit. Sehingga, perkebunan sawit akan terintegrasi dengan peternakan sapi.
Untuk sebaran populasi sapi, akan tergantung dari luas areal kebun sawit di setiap kabupaten dan kota. Beberapa kerja sama sudah dilakukan dengan perusahaan sawit untuk program integrasi sawit dan sapi.
“Kami yakin mampu memenuhi target tersebut walau sekarang masih sebatas mimpi, tetapi mimpi merupakan hal yang harus dimiliki setiap orang maupun lembaga untuk meningkatkan kinerja,” ujarnya.
Target populasi sapi yang mencapai 2,8 juta ekor itu merupakan pengembangan di dua wilayah, yakni di Kaltim dan kaltara. Sedangkan pola yang dilakukan di antaranya kredit melalui perbankan, integrasi sapi-sawit, kerjasama dengan swasta dan dengan kabupaten maupun kota. (*)