DPKH Kaltim Perkuat Koordinasi Sektor Perunggasan Jelang Nataru dan Pelaksanaan Program MBG
DPKH Kaltim Perkuat Koordinasi Sektor Perunggasan Jelang Nataru dan Pelaksanaan Program MBG
Samarinda, 2 Desember 2025 — Sektor perunggasan, khususnya komoditas ayam broiler dan telur konsumsi, memiliki peran strategis dalam pemenuhan kebutuhan protein hewani masyarakat. Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), permintaan terhadap kedua komoditas ini meningkat signifikan. Selain itu, pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk pelajar, anak usia dini, dan kelompok sasaran lainnya turut berkontribusi pada tingginya kebutuhan pangan asal unggas.
Untuk menjamin kesiapan stok, stabilitas harga, serta kelancaran distribusi, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Kalimantan Timur menyelenggarakan pertemuan koordinasi sektor perunggasan dengan melibatkan asosiasi, pelaku usaha, peternak, dan perangkat daerah terkait. Pertemuan ini sekaligus menjadi forum strategis untuk membahas dampak peningkatan kebutuhan komoditas unggas jelang Nataru dan pelaksanaan program MBG.
Kepala DPKH Kaltim, Fahmi Himawan, ST, MT, membuka kegiatan didampingi Kepala Bidang Kawasan dan Agribisnis Peternakan. Dalam pemaparannya, Fahmi menyampaikan sejumlah hal penting, antara lain:
* gambaran umum kondisi perunggasan di Kalimantan Timur,
* pertumbuhan populasi ayam ras,
* neraca kebutuhan untuk mendukung program MBG,
* peredaran DOC,
* proyeksi stok daging ayam dan telur untuk menghadapi Nataru,
* perkembangan harga komoditas,
* titik koordinat wilayah produksi,
* pelaksanaan pola kemitraan antara perusahaan inti dan peternak.
Usai pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi interaktif. Melalui koordinasi ini, DPKH Kaltim berharap seluruh pemangku kepentingan dapat bersinergi untuk memastikan pasokan dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.